KURNIAWAN, M DAFA WHISNU EKA (2025) PENEGAKAN HUKUM DI TINGKAT PENYIDIKAN TINDAK PIDANA PENYEBARAN MUATAN PORNOGRAFI DI MEDIA SOSIAL. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Magelang.
![]() |
PDF (SKRIPSI)
File 1_18.0201.0022_COVER_BAB I_BAB II_BAB III_BAB V_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (735kB) |
![]() |
PDF (SKRIPSI)
File 2_18.0201.0022_COVER_BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (298kB) | Request a copy |
![]() |
PDF (SKRIPSI)
File 3_18.0201.0022_COVER_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (127kB) | Request a copy |
![]() |
PDF (Skripsi)
File 5_18.0201.0022_FULLTEXT.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
![]() |
PDF (SKRIPSI)
File 4_18.0201.0022_COVER_PERNYATAAN UNGGAH REPOSITORY.pdf Download (311kB) |
Abstract
Perkembangan teknologi informasi telah menciptakan masyarakat dunia baru yang tidak lagi terhalang oleh batas wilayah, telah mengubah segala sesuatu yang jauh menjadi sesuatu yang dekat, sehingga tindakan nyata telah menjadi nyata, menimbulkan keresahan baru, selain memberikan sumbangan bagi peningkatan kesejahteraan, kemajuan, dan peradaban manusia, juga menjadi sarana efektif untuk melakukan perbuatan melawan hukum. Berdasarkan fakta yang terjadi di lapangan, yaitu kasus prostitusi online yang marak dan dipromosikan melalui laman media sosial Twitter, banyak remaja putri yang mempromosikan diri melalui akun Twitter-nya, disertai dengan penawaran kepada klien atau pelanggannya. Penggunaan media sosial yang salah akan memberikan pengaruh yang negatif terhadap kehidupan sosial masyarakat. Kecenderungan tersebut telah menciptakan situasi yang mengganggu ketertiban kehidupan bermasyarakat. Situasi tersebut tentu tidak dapat dibiarkan dan hukum harus ditegakkan. Seperti diketahui, istilah pornografi berasal dari dua suku kata, yaitu Pornos dan Grafi (bahasa Latin). Perbuatan yang tidak bermoral atau tidak senonoh atau cabul merupakan arti dari Pornos. Sementara itu, grafis merupakan gambar atau tulisan, yang memiliki makna luas meliputi benda, misalnya patung dan alat untuk mencegah dan menggugurkan kandungan.
Item Type: | Karya Ilmiah (S1) |
---|---|
Pembimbing: | Basri S,H.,M.Hum dan Yulia Kurniaty S.H.,M.H |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum (S-1) |
Depositing User: | Users 9645 not found. |
Date Deposited: | 13 Mar 2025 03:01 |
Last Modified: | 13 Mar 2025 03:01 |
URI: | http://repositori.unimma.ac.id/id/eprint/5165 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |