Hapsari, Nadia Sekartini (2019) PENGARUH AFIRMASI POSITIF TERHADAP TINGKAT HALUSINASI PADA PASIEN SKIZOFRENIA DI RSJ Prof. Dr. SOEROYO MAGELANG. S1 thesis, Skripsi, Universitas Muhammadiyah Magelang.
Preview |
PDF (Skripsi)
14.0603.0009_ BAB I _ BAB II _ BAB III _ BAB V _ DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (1MB) | Preview |
![]() |
PDF (Skripsi)
14.0603.0009_ BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (359kB) | Request a copy |
![]() |
PDF (Skripsi)
14.0603.0009_ LAMPIRAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy |
![]() |
PDF (Skripsi)
14.0603.0009_ FULLTEXT.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (5MB) | Request a copy |
Preview |
PDF (Skripsi)
14.0603.0009_PERNYATAAN PUBLIKASI.pdf - Published Version Download (765kB) | Preview |
Abstract
Skizofrenia memiliki beberapa gejala, salah satunya adalah
halusinasi yang akan dibahas pada penelitian ini. Halusinasi merupakan salah satu
gejala yang sering muncul pada skizofrenia, dimana pasien mengalami perubahan
sensori persepsi, pasien merasakan adanya sensasi palsu berupa suara,
pengelihatan, pengecapan, perabaan ataupun bau-bauan. Afirmasi positif
diberikan pada pasien skizofrenia dengan halusinasi dengan tujuan untuk
memberikan pikiran positif kepada yang bertujuan untuk menurunkan tingkat
halusinasi yang dialami oleh pasien. Tujuan : untuk mengetahui Pengaruh dari
pemberian terapi afirmasi positif terhadap intensitas tingkat halusinasi pada pasien
skizofrenia di RSJ Prof. Dr. Soerojo Magelang. Metode : Jenis penelitian ini
adalah Quasi Experimental Design dengan pendekatan Pretest-Postest with
Control Group. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan tekmik
Proportional Random Sampling sejumlah 23 responden pada kelompok intervensi,
dan 23 pada kelompok control. Analisis ini digunakan menggunakan uji statistik
paired sample T-Test. Hasil: Hasil analisis menunjukkan ada perbedaan yang
signifikan antara intensitas halusinasi pre intervensi terapi afirmasi positif dan
post intervensi terapi afirmasi positif dengan ditunjukkan pada analisis Paired-
Samples t test dengan hasil signifikansi p-value= 0,000 (0,05), demikian pula pada
kelompok kontrol. Keduanya antara kelompok intervensi dan kelompok kontrol
sama-sama mengalami penurunan intensitas halusinasi, akan tetapi penurunan
yang yang signifikan terjadi pada kelompok intervensi yang diberikan terapi
afirmasi positif. Simpulan : terapi afirmasi positif sangat efektif menurunkan
intensitas halusinasi. Saran : Hasil penelitian diharapkan kepada perawat dapat
menjadikan terapi afirmasi positif menjadi intervensi keperawatan untuk pasien
halusinasi.
Item Type: | Karya Ilmiah (S1) |
---|---|
Pembimbing: | Ns. Retna Tri Astuti, M.Kep, dan Ns. Sambodo Sriadi Pinilih, M.Kep (Pembimbing) |
Uncontrolled Keywords: | Intensitas Halusinasi, Terapi Afirmasi Positif |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > Ilmu Keperawatan (S-1) |
Depositing User: | Sulistya Nur Ginanjar, SIP. |
Date Deposited: | 11 May 2019 02:15 |
Last Modified: | 12 Feb 2025 05:00 |
URI: | http://repositori.unimma.ac.id/id/eprint/295 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |