Ahmad, Bagus Syihabbudin (2019) PENERAPAN PASAL 340 KUHP TENTANG PEMBUNUHAN BERENCANA BAGI ANAK DIBAWAH UMUR PELAKU TINDAK PIDANA. Other thesis, Skripsi, Universitas Muhammadiyah Magelang.
|
PDF (Skripsi)
14.0201.0025_BAB I, BAB II, BAB III, BAB V.pdf - Published Version Download (670kB) | Preview |
|
PDF (Skripsi)
14.0201.0025_BAB 4.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (159kB) | Request a copy |
||
PDF (Skripsi)
14.0201.0025_FULLTEXT.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (673kB) | Request a copy |
||
|
PDF
14.0201.0025_PERNYATAAN PUBLIKASI.pdf - Published Version Download (75kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana bagi anak dibawah umur pelaku tindak pidana. Serta untuk mengetahui unsur-unsur tentang Tindak Pidana Pembunuhan Berencana. Penelitian ini merupakan penelitian hukum normative bersifat deskriptif pendekatan penelitian menggunakan pendekatan kualitatif berupa berupa hal-hal yang dinyatakan oleh responden secara tertulis atau lisan dan perilaku nyata. Jenis bahan hukum yang digunakan adalah bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder. Teknik pengumpulan bahan hukum yang digunakan adalah melalui wawancara, observasi, dan studi pustaka. Analisis bahan hukum menggunakan metode kualitatif. Meningkatnya kasus pembunuhan yang dilakukan oleh anak dibawah umur akhirakhir ini tidak terlepas dari persoalan kenakalan anak dan kurangnya pengawasan orang tua. Terhadap anak yang melakukan tindak pidana tersebut akan dilakukan tindakan hukum atau proses hukum. Dalam tindakan hukum tersebut, yang masih anak-anak lebih didepankan pada aspek perlindungan hak-hak anak tersebut dalam tiap tingkat pemeriksaannya. Oleh karena itu, melalui Pasal 103 KUHP, masih dibenarkan adanya perbuatan lain yang menurut undang-undang selain KUHP dapat dipidana sepanjang undang-undang itu bertalian dengan masalah anak dan tidak bertentangan dengan ketentuan KUHP (lex specialis derogat legi generali). Melalui asas ini pula hukum pidana anak membenarkan undang-undang lain, di luar KUHP yang bertalian dengan masalah anak seperti Ketentuan hukum yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2012 Tentang Pengadilan Anak, di dalam undang-undang ini mengatur pembedaan perlakuan di dalam hukum acara maupun ancaman pemidanaannya. Pada penelitian ini penulis hendak mengangkat mengenai kasus pembunuhan berencana yang dilakukan oleh siswa SMA Taruna Nusantara yang membunuh teman satu angkatannya. Pidana penjara yang dijatuhkan oleh majelis Hakim Pengadilan Negeri Mungkid kepada anak dibawah umur yang bernama AMR yang telah terbukti secara sah dan menyakinkan membunuh teman sekolahnya yang bernama Kresna Wahyu Rachmadi. Pembunuhan tersebut terjadi pada Jum’at 31 Maret 2017 di barak Graha 17 SMA Taruna Nusantara Magelang. AMR membunuh korban dengan sebilah pisau yang dia beli di Carefour pada Kamis (30/3/2017). Korban meninggal dunia dengan luka tusukan tepat di leher sedalam 2 cm, lalu luka sayatan pada leher sekira 10 cm. Motif AMR membunuh kawannya sendiri yaitu karena ia sakit hati, juga karena HP miliknyayang xii dipinjam korban ketahuan oleh Pamong/Pengasuh dan kemudian disita (karena siswa kelas 1 tidak boleh membawa HP ). Pelaku sudah meminta kepada korban untuk mengurus HP tersebut, tetapi korban tidak mau. Dari sakit hati itu, lalu timbul niat jahatnya.
Item Type: | Karya Ilmiah (Other) |
---|---|
Pembimbing: | Jhony krisnan, SH.,M.H (0612046301) dan Basri, S.H.,M.Hum. (0631016901) |
Uncontrolled Keywords: | Anak dibawah umur, Pembunuhan Berencana, Sistem Peradilan Pidana Anak |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Depositing User: | Jamzanah Wahyu Widayati |
Date Deposited: | 04 Dec 2019 03:01 |
Last Modified: | 04 Dec 2019 03:01 |
URI: | http://eprintslib.ummgl.ac.id/id/eprint/870 |
Actions (login required)
View Item |