Sektiaji, Dwi Yoga Bayu (2020) PELAKSANAAN PIDANA PELAKU PERKOSAAN TERHADAP ANAK KANDUNG (Studi Kasus di Pengadilan Negeri Mungkid). Other thesis, Skripsi, Universitas Muhammadiyah Magelang.
|
PDF (Skripsi)
16.0201.0080_BAB I_BAB II_BAB III_BAB V_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (895kB) | Preview |
|
![[img]](http://eprintslib.ummgl.ac.id/style/images/fileicons/application_pdf.png) |
PDF (Skripsi)
16.0201.0080_BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (489kB) | Request a copy |
|
|
PDF (Skripsi)
16.0201.0080_LAMPIRAN.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (251kB) | Request a copy |
|
|
PDF (Skripsi)
16.0201.0080_FULLTEXT.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
|
PDF (Skripsi)
16.0201.0080_PERNYATAAN PUBLIKASI.pdf - Published Version Download (271kB) | Preview |
Abstract
Setiap tindak pidana di samping ada pelaku juga akan menimbulkan korban. Korban tindak pidana merupakan pihak yang menderita dalam suatu peristiwa pidana. Beraneka ragam perbuatan pidana yang berlangsung dalam publik, diantaranya yaitu kriminalitas pemerkosaan. Dalam mengantisipasi tindak pidana perkosaan diantaranya dengan memfungsikan instrumen-instrumen hukum pidana secara efektif melalui penegakan hukum dan diupayakan pelaku yang melanggar hukum ditanggulangi secara preventif dan repretif. Hal tersebut diperlukan agar proses peradilan dalam menyelesaikan kasus tindak pidana perkosaan dapat memperoleh keadilan dan pelaku dikenai sanksi pidana setimpal. Maka penulis menyusun Skripsi yang berjudul: Pelaksanaan Pidana Pelaku Perkosaan Terhadap Anak Kandung (Studi Kasus di Pengadilan Negeri Mungkid). Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui sanksi pidana yang diatur bagi pelaku perkosaan terhadap anak kandung dan untuk mengetahui keputusan hakim dalam menjatuhkan sanksi pidana terhadap pelaku perkosaan terhadap anak kandung. Metode penelitian skripsi ini, dilaksanakan dengan metode penelitian yuridis normatif. Data sekunder maupun data primer dikumpulkan dengan cara studi pustaka dan studi lapangan. Teknik pengumpulan data melalui wawancara dan penelitian kepustakaan baik buku-buku, peraturan perundang-undangan, dan dokumen yang berhubungan dengan penelitian ini. Analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Berdasarkan penelitian ini, diperoleh hasil bahwa tindak pidana perkosaan termasuk kelompok kejahatan kesusilaan. Perkosaan adalah hasil suatu interaksi karena adanya hubungan fenomena yang ada dan saling mempengaruhi antara pelaku, korban dan lingkungan sekitarnya. Kejahatan perkosaan dalam KUHP di atur dalam Pasal 285 sampai dengan Pasal 288 KUHP, sementara itu sanksi perkosaan terhadap anak kandung diatur dalam Pasal 294 ayat (1) KUHP. Namun, sekarang telah berlaku undang-undang khusus yang menjerat pelaku perkosaan terhadap anak kandung yaitu Pasal 81 ayat (3) Perppu 1/2016 jo. Pasal 76D UU 35/2014. Pada perkara nomor 108/Pid.Sus/2017/PN Mkd dan perkara nomor 243/Pid.Sus/PN Mkd, pelaku perkosaan anak kandung tidak dijatuhi pidana maksimal, sehingga dikhawatirkan akan tetap memunculkan pelaku-pelaku lain dikemudian hari.
| Item Type: | Karya Ilmiah (Other) |
|---|---|
| Pembimbing: | Yulia Kurniaty, S.H.,M.H dan Johny Krisnan, SH. MH |
| Uncontrolled Keywords: | Tindak pidana, Perkosaan, Anak |
| Subjects: | K Law > K Law (General) |
| Depositing User: | Atin Istiarni |
| Date Deposited: | 03 May 2021 04:31 |
| Last Modified: | 03 May 2021 04:31 |
| URI: | http://eprintslib.ummgl.ac.id/id/eprint/2518 |
Actions (login required)
 |
View Item |
